Klopp Cuma Ingin Liverpool Raih Hal Ini Di Akhir Musim

By Admin


nusakini.com - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengincar untuk bisa finis di zona Liga Champions di pengujung kompetisi nanti. Jika The Reds gagal memenuhi target tersebut maka seluruh musim ini akan dianggap sebagai kegagalan oleh Klopp.

Sudah lima dari enam musim terakhir Anfiled sudah tidak lagi menyelenggarakan partai Liga Champions yang terkenal mewah dan gemerlap. Ini jelas bukan periode yang dinikmati Liverpool yang punya sejarah panjang dan lima gelar di kompetisi antar klub paling bergengsi di benua Eropa ini, namun mau bagaimana lagi karena posisi empat besar seakan selalu jauh dari genggaman. 

Musim lalu sebenarnya The Reds punya peluang besar untuk bisa meraih tiket otomatis ke UCL andai bisa menjuarai Europa League, namun sayang impian ini harus pupus di saat-saat terakhir. Di partai final yang mempertemukan mereka dengan Sevilla, Daniel Sturridge harus keok dengan skor akhir 1-3 meskipun sempat unggul lebih dahulu. Liverpool pada akhirnya harus rela menunda untuk mendengar anthem Liga Champions setidaknya untuk semusim lagi. 

Pada 2016/2017 asa itu kembali menyala. Di musim penuh pertama Klopp sebagai manajer The Kop, Philippe Coutinho dan kolega mampu bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League hingga pekan ke-32. Meski belum bisa memastikan kelolosan karena rapatnya jarak poin antar tim di enam besar, para fans jelas merasa senang. 

Klopp juga menegaskan jika kelolosan ke Liga Champions adalah suatu keharusan. Eks bos Borussia Dortmund ini bahkan menjadikannya sebagai tolak ukur kesuksesan musimnya. 

“Aku hanya akan puas jika kami bisa menggenggam Liga Champions,” ujar Klopp pada Sky Germany.

“Ini sulit karena kami selalu di bawah tekanan besar. Setiap pertandingan selalu punya tekanan. Anda harus menang setiap kali bermain dan hanya itulah yang membuat aku senang,” tambah juru taktik muda asal Jerman ini.

Sementara ini Liverpool punya raihan 63 poin dari 32 laga dan unggul dua poin dari Manchester City dan enam angka dari Manchester United. Posisi ini masih bisa berubah kapan saja mengingat MU menyimpan dua partai yang belum dimainkan. (sg/om)